<body>


Home

Bisnis Dynasis Online

Gabung Yuk di Dynasis

Spirit Lessons

Kesaksian Hidup

Translation Results

Cerita Kehidupan


Chat with me
Visit my Friendster
Send me Message
Students English Area of Attendance 2005 Community
Learn more about English
Take part of PI
My old blog Isi Buku Tamu-nya yach....

Free Web Survey






Name :
Web URL :
Message :
:) :( :D :p :(( :)) :x



Detik
Kompas
Jawapos
KapanLagi.com
Suara Pembaruan
Pikiran Rakyat
Astaga
Suara Merdeka



Time
World News
Times Online
MSNBC
BBC News
SKY News
LA Times
Daily Mail
Australia News
Times
USA Today
Weekly World News
CBS News
Fox News
Christian Monitor
New York Post
AU News
US News
News of the World
Daily News
World Press
FT News
CNN News
Jakarta Post News
Scientist News


A man without ambition is like a bird without wing

Honesty is the best policy

He is wise who speak a little

A nice dream is a nice beam

Better do than None

Cleanliness is next to godliness

A good name is better than riches

A good to obey we know how to command

A little is better than none

A toddler is always Fall

A tree is known by its fruit

A way to be good, belief on God

A wise son makes a father to be glad but a foolish son is the heaviness to his mother

After a storm comes a calm

All start is difficult

Better buy than borrow

Better do than none

Better forgiven than resentment

Better late than never

By learning to obey we know to command

Cross the stream where it is shallows

Despise another, despise yourself

Don't break mirror if you see your face bad

Don't count your chicken before they are hatched

Don't depand on other but rely on yourself

Don't take example of another as and excuse for your wrong doing

Don't wait till tomorrow what you can do today

Economi is the easy chair of old age

Every man is the architect of his own fortune

Failure is a misfortune, but regret is a catastrophe

Give your smile to everyone but give your love for only one person

Good did makes profit, much chatter brings nothing

Hang your idea high in the sky

He that can not jock bear a jock should not make one

Health is better than wealth

If you can't say good words of a person, don't say bad ones

Lazyness is the key to beggary

Look before you leap

Love isn't the base of happiness but without love is the base of sadness

Make hay while the sun shines

Out of sight near by heart

Out of sight out of mind

Pray is the religious call

Rest makes rusty

Self help is the best way to success

Study without think is the nil work, think without study is danger

Succes never come to the Indolences

Talking is more difficult than writing

The good love is not appear from the beauty or from the smartness but from the good character

There's many a slip between the cup and the lip

Time is money

To be reluctant to make in quries will make one go astray

United we stand, devided we fall

What which annoy your heart, do not do it for the other

Whatever that you don't desire other do it to you, do not you also do it for others

When you reached make honesty for other, before it you must honest with your ownself

When you're right no body remembers, when you're wrong no one forgets

Where there is a will, there is a way

Where there is smoke, there is fire


This page is powered by Blogger. Visit My Profile

Free Multi Guest Book

CO.CC:Free Domain


Oggix.com : <a href=http://oggix.com> Free Shoutbox & Complete Blog Tools</a>


Last Update on July 20, 2008 at 02:39 a.m
[Created by Immer]
Clix Sense

Apakah saya menikah dengan orang yang tepat?
[Sunday, July 27, 2008 » 11:33 PM]

Dalam sebuah seminar rumah tangga, seseorang audience tiba-tiba melontarkan pertanyaan yang sangat lumrah, "bagaimana saya tahu kalo saya menikah dengan orang yang tepat?"
Saya melihat ada seorang lelaki bertubuh besar duduk di sebelahnya, jadi saya menjawab "Ya.. tergantung. Apakah pria disebelah anda itu suami anda?"
Dengan sangat serius dia balik bertanya "Bagaimana anda tahu?!"
"Biarkan saya jawab pertanyaan yang sangat membebani ini."

Inilah jawabanya!
SETIAP ikatan memiliki siklus.
Pada saat-saat awal sebuah hubungan, anda merasakan jatuh cinta dengan pasangan anda.
Telpon darinya selalu ditunggu-tunggu, begitu merindukan belaian sayangnya, dan begitu menyukai perubahan sikap-sikapnya yang bersemangat, begitu menyenangkan.

Jatuh cinta kepada pasangan bukanlah hal yang sulit. Jatuh cinta merupakan hal yang sangat alami dan pengalaman yang begitu spontan. Ngga perlu berbuat apapun Makanya dikatakan "jatuh" cinta!

Orang yang sedang kasmaran kadang mengatakan "aku mabuk cinta" Bayangkan eksprisi tersebut! Seakan-akan anda sedang berdiri tanpa melakukan apapun lalu tiba-tiba
sesuatu datang dan terjadi begitu saja pada anda. Jatuh cinta itu mudah.
Sesuatu yang pasif dan spontan. Tapi? Setelah beberapa tahun perkawinan, gempita cinta itu pun akan pudar.. perubahan ini merupakan siklus alamiah dan terjadi pada SEMUA ikatan.

Perlahan tapi pasti.. telpon darinya menjadi hal yang merepotkan, belaiannya ngga selalu diharapkan dan sikap-sikapnya yang besemangat bukannya jadi hal yang manis, tapi malah nambahin penat yang ada..

Gejala-gejala pada tahapan ini bervariasi pada masing-masing individu, namun bila anda memikirkan tentang rumah tangga anda, anda akan mendapati perbedaaan yang dramatis antara tahap awal ikatan, pada saat anda jatuh cinta, dengan kepenatan-kepenatan bahkan kemarahan pada tahapan-tahapan selanjutnya.

Dan pada situasi inilah pertanyaan "Did I marry the right person?" mulai muncul, baik dari anda atau dari pasangan anda, atau dari keduanya..
Nah Lho!

Dan ketika anda maupun pasangan anda mencoba merefleksikan eforia cinta yang pernah terjadi.. anda mungkin mulai berhasrat menyelami eforia-eforia cinta itu dengan orang lain.
Dan ketika pernikahan itu akhirnya kandas? Masing-masing sibuk menyalahkan pasangannya atas ketidakbahagiaan itu dan mencari pelampiasan diluar. Berbagai macam cara, bentuk dan ukuran untuk pelampiasan ini. Mengingkari kesetiaan merupakan hal yang paling jelas.

Sebagian orang memilih untuk menyibukan diri dengan pekerjaannya, hobinya, pertemanannya, nonton TVsampe TVnya bosen ditonton, ataupun hal- hal yang menyolok lainnya.

Tapi tau ngga?!
Bahwa jawaban atas dilema ini ngga ada diluar, justru jawaban ini hanya
ada di dalam pernikahan itu sendiri.

Selingkuh?? Ya mungkin itu jawabannya
Saya ngga mengatakan kalo anda ngga boleh ataupun ngga bisa selingkuh, Anda bisa!

Bisa saja ataupun boleh saja anda selingkuh, dan pada saat itu anda akan
merasa lebih baik. Tapi itu bersifat temporer, dan setelah beberapa tahun anda akan
mengalami kondisi yang sama (seperti sebelumnya pada perkawinan anda). Perselingkuhan yang dilakukan sama dengan proses berpacaran yang pernah anda lakukan dengan pasangan anda, penuh gairah. Tetapi, seandainya proses itu dilanjutkan, maka anda akan mendapati
keadaan yang sama dengan pernikahan anda sekarang. Itu adalah siklus...

Karena.. (pahamilah dengan seksama hal ini)
KUNCI SUKSES PERNIKAHAN BUKANLAH MENEMUKAN ORANG YANG TEPAT, NAMUN KUNCINYA ADALAH BAGAIMANA BELAJAR MENCINTAI ORANG YANG ANDA TEMUKAN DAN TERUS MENERUS..!

Cinta bukanlah hal yang PASIF ataupun pengalaman yang spontan Cinta NGGA AKAN PERNAH begitu saja terjadi!
Kita ngga akan bisa MENEMUKAN cinta yang selamanya
Kita harus MENGUSAHAKANNYA dari hari ke hari.

Benar juga ungkapan "diperbudak cinta"
Karena cinta itu BUTUH waktu, usaha, dan energi.
Dan yang paling penting, cinta itu butuh sikap BIJAK
Kita harus tahu benar APA YANG HARUS DILAKUKAN agar rumah tangga
berjalan dengan baik .

Jangan membuat kesalahan untuk hal yang satu ini.
Cinta bukanlah MISTERI

Ada beberapa hal spesifik yang bisa dilakukan (dengan ataupun tanpa pasangan anda) agar rumah tangga berjalan lancar. Sama halnya dengan hukum alam pada ilmu fisika (seperti gaya Grafitasi), dalam suatu ikatan rumah tangga juga ada hukumnya. Sama halnya dengan diet yang tepat dan olahraga yang benar dapat membuat tubuh kita lebih kuat, beberapa kebiasaan dalam hubungan rumah tangga juga DAPAT membuat rumah tangga itu lebih kuat.
Ini merupakan reaksi sebab akibat.

Jika kita tahu dan mau menerapkan hukum-hukum tersebut, tentulah kita bisa "MEMBUAT" cinta bukan "JATUH". Karena cinta dalam pernikahan sesungguhnya merupakan
sebuah DECISION, dan bukan cuma PERASAAN..!

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak mendengar...
namun senantiasa bergetar....

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak buta..
namun senantiasa melihat dan merasa..

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak menyiksa..
namun senantiasa menguji..

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak memaksa..
namun senantiasa berusaha..

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak cantik..
namun senantiasa menarik..

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak datang dengan kata-kata..
namun senantiasa menghampiri dengan
hati..

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak terucap dengan kata..
namun senantiasa hadir dengan sinar
mata..

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak hanya berjanji..
namun senantiasa mencoba
memenangi..

jika ia sebuah cinta.....
ia mungkin tidak suci..
namun senantiasa tulus..

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak hadir karena permintaan..
namun hadir karena ketentuan...

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak hadir dengan kekayaan dan
kebendaan...
namun hadir karena pengorbanan dan
kesetiaan..

Cintailah pasangan anda, seperti anda ingin dicintai olehnya Setialah pada pasangan anda, seperti anda ingin mendapatkan kesetiannya

Pada akhirnya, pernikahan itu sesungguhnya adalah decision/ keputusan yang lahir dari consideration/ pertimbangan berdasarkan choice/ pilihan. Artinya bila kita sudah memutuskan dengan siapa kita menikah, keputusan itu seharusnya lahir dari pertimbangan- pertimbangan matang dari seluruh aspek dan kriteria rohani dan logis terhadap pilihan yang diperhadapkan kepada kita. Kalau kita sudah memilih, mempertimbangkan dan memutuskan adalah rancu dan tidak bertanggung jawab bila di pertengahan perjalanan baru kita mempertanyakan "Apakah benar ini pasangan yang tepat buat saya?"

Yang paling penting adalah cari kehendak Tuhan sebelum memutuskan untuk menikah (dan dengan siapa menikah) dan tahu apa yang Dia kehendaki, bila kita pernah atau telah mengambil keputusan yang salah atau tidak tepatpun, satu kabar baik adalah Yesus Kristus Tuhan kita sanggup memulihkan secara total, amin!

Tuhan Yesus memberkati kita semua.

[Source: Mail]
    posted by Immer Manalu  at   0 Comments Join Online Dynasis at Dynasis Online Network

Jangan Pernah
[Friday, July 25, 2008 » 9:27 PM]

Jangan pernah katakan cintaJika kamu tidak pernah peduli
Jangan bicara tentang perasaan Jika rasa itu tidak pernah ada

Jangan pernah genggam jemari Jika berniat membuat patah hati
Jangan pernah katakan selamanyaJika berniat untuk berpisah

Jangan pernah menatap mataku Jika yang kamu ucapkan adalah kebohongan
Jangan pernah ucapkan "Halo" Jika berniat mengucapkan "Selamat Tinggal"

Jangan pernah bilang kalau "Akulah satu-satunya"Jika kamu mengimpikan yang lainnya
Jangan pernah mengunci hatikuJika kamu tidak punya kuncinya
    posted by Immer Manalu  at   0 Comments Join Online Dynasis at Dynasis Online Network

Arti Sebuah Ketulusan
[ » 9:25 PM]

John Blanchard tertarik dengan seorang gadis yang dikenalnya lewat surat menyurat. Ia belum pernah tahu seperti apa wajah dan penampilannya. Yang ia tahu bahwa ia lembut, baik, penuh kasih dan sungguh hatinya manis.

Demikianlah kesimpulannya setiap kali membaca surat dari Miss Hollis
Maynell, gadis yang dikenal lewat surat menyurat itu. Lebih dari satu tahun Blanchard saling berkirim surat dengan Miss Maynell. Setiap surat merupakan benih yang jatuh dalam hati yang subur. Sebuah kisah cinta mulai bersemi di antara mereka. Blanchard pernah minta dikirimi foto, tapi gadis itu menolaknya. Menurut dia, kalau memang Blanchard benar-benar mencintainya, tidak menjadi soal bagaimana paras mukanya. Setelah satu tahun berlalu mereka memutuskan untuk bertemu di Grand Central Station, New York, dengan
tanda bahwa Miss Maynell akan menyelipkan mawar ke bajunya.

Waktu yang ditentukan tiba, dan Blanchard dengan hati berdegup mulai mencari-cari gadis dengan bunga mawar. Dalam pencariannya itu, ia bertemu dengan seorang gadis yang luar biasa cantik. Blanchard mulai berjalan beriringan dengannya beberapa waktu lamanya ketika gadis itu bertanya, "Anda ke jurusan sama seperti saya?" Hanya sayang, gadis itu tidak memakai mawar
merah. Dan ketika ia sedikit menoleh ke belakang, ia melihat seorang wanita dengan bunga mawar merah berdiri di belakang gadis itu.

Wanita itu jauh di atas 40 tahun. Terlalu gemuk untuk ukuran wanita.
Parasnya pun sangat biasa. Sangat berbeda jauh dengan gadis cantik tadi.
Blanchard sedikit bimbang. Ia ingin mengikuti gadis cantik tadi, tapi
hatinya sudah terlanjur melekat dengan tulisan-tulisan lembut Miss Haynell. Ia lebih memilih hati daripada mencintai paras dan penampilan luar. Akhirnya ia putuskan untuk menyatakan diri kepada wanita gemuk itu. "Saya John Blanchard dan Anda pasti Miss Mayneel. Saya sangat senang bertemu dengan Anda dan kalau tidak keberatan saya mengundang Anda untuk makan malam."


Wanita itu tersenyum, "Saya tidak tahu pasti apa yang sedang terjadi. Tetapi gadis cantik di depan saya tadi membujuk saya untuk memakai bunga mawar ini.
Dan katanya, kalau Anda mengundang saya untuk makan malam, saya harus mengatakan kepada Anda bahwa ia sedang menunggu Anda di restoran besar di depan sana. Katanya, ini semacam ujian hati untuk sebuah cinta dan ketulusan!"
    posted by Immer Manalu  at   0 Comments Join Online Dynasis at Dynasis Online Network

DO I MARRY THE RIGHT PERSON ?
[ » 1:30 AM]

Buat mereka yang masih single bisa mengambil pelajaran
dari cerita ini, dan buat yang udah nikah cerita ini bisa jadi
guideline untuk meningkatkan ikatan pernikahan yang udah dijalani.

"Apakah saya menikah dengan orang yang tepat"

Dalam sebuah seminar rumah tangga, seseorang audience tiba-tiba
melontarkan pertanyaan yang sangat lumrah, "bagaimana saya tahu kalo
saya menikah dengan orang yang tepat?"
Saya melihat ada seorang lelaki bertubuh besar duduk di sebelahnya, jadi
saya menjawab "Ya.. tergantung. Apakah pria disebelah anda itu suami
anda?"
Dengan sangat serius dia balik bertanya "Bagaimana anda tahu?!"

"Biarkan saya jawab pertanyaan yang sangat membebani ini."

Inilah jawabanya!
SETIAP ikatan memiliki siklus.
Pada saat-saat awal sebuah hubungan, anda merasakan jatuh cinta dengan
pasangan anda.
Telpon darinya selalu ditunggu-tunggu, begitu merindukan belaian
sayangnya, dan begitu menyukai perubahan sikap-sikapnya yang
bersemangat, begitu menyenangkan.

Jatuh cinta kepada pasangan bukanlah hal yang sulit.
Jatuh cinta merupakan hal yang sangat alami dan pengalaman yang begitu
spontan. Ngga perlu berbuat apapun
Makanya dikatakan "jatuh" cinta!

Orang yang sedang kasmaran kadang mengatakan "aku mabuk cinta"
Bayangkan eksprisi tersebut!
Seakan-akan anda sedang berdiri tanpa melakukan apapun lalu tiba-tiba
sesuatu datang dan terjadi begitu saja pada anda.

Jatuh cinta itu mudah.
Sesuatu yang pasif dan spontan.
Tapi?
Setelah beberapa tahun perkawinan, gempita cinta itu pun akan pudar..
perubahan ini merupakan siklus alamiah dan terjadi pada SEMUA ikatan.

Perlahan tapi pasti.. telpon darinya menjadi hal yang merepotkan,
belaiannya ngga selalu diharapkan dan sikap-sikapnya yang besemangat
bukannya jadi hal yang manis, tapi malah nambahin penat yang ada..

Gejala-gejala pada tahapan ini bervariasi pada masing-masing individu,
namun bila anda memikirkan tentang rumah tangga anda,
anda akan mendapati perbedaaan yang dramatis antara tahap awal ikatan,
pada saat anda jatuh cinta, dengan kepenatan-kepenatan bahkan kemarahan
pada tahapan-tahapan selanjutnya.

Dan pada situasi inilah pertanyaan "Did I marry the right person?" mulai
muncul, baik dari anda atau dari pasangan anda, atau dari keduanya..
Nah Lho!

Dan ketika anda maupun pasangan anda mencoba merefleksikan eforia cinta
yang pernah terjadi.. anda mungkin mulai berhasrat menyelami
eforia-eforia cinta itu dengan orang lain.
Dan ketika pernikahan itu akhirnya kandas?
Masing-masing sibuk menyalahkan pasangannya atas ketidakbahagiaan itu
dan mencari pelampiasan diluar.
Berbagai macam cara, bentuk dan ukuran untuk pelampiasan ini.
Mengingkari kesetiaan merupakan hal yang paling jelas.

Sebagian orang memilih untuk menyibukan diri dengan pekerjaannya,
hobinya, pertemanannya, nonton TVsampe TVnya bosen ditonton, ataupun hal-
hal yang menyolok lainnya.

Tapi tau ngga?!
Bahwa jawaban atas dilema ini ngga ada diluar, justru jawaban ini hanya
ada di dalam pernikahan itu sendiri.

Selingkuh?? Ya mungkin itu jawabannya
Saya ngga mengatakan kalo anda ngga boleh ataupun ngga bisa selingkuh,
Anda bisa!

Bisa saja ataupun boleh saja anda selingkuh, dan pada saat itu anda akan
merasa lebih baik.
Tapi itu bersifat temporer, dan setelah beberapa tahun anda akan
mengalami kondisi yang sama (seperti sebelumnya pada perkawinan anda).
Perselingkuhan yang dilakukan sama dengan proses berpacaran yang pernah
anda lakukan dengan pasangan anda, penuh gairah.
Tetapi, seandainya proses itu dilanjutkan, maka anda akan mendapati
keadaan yang sama dengan pernikahan anda sekarang.
Itu adalah siklus...

Karena.. (pahamilah dengan seksama hal ini) ..

KUNCI SUKSES PERNIKAHAN BUKANLAH MENEMUKAN ORANG YANG TEPAT,
NAMUN KUNCINYA ADALAH BAGAIMANA BELAJAR
MENCINTAI ORANG YANG ANDA TEMUKAN DAN TERUS MENERUS..!

Cinta bukanlah hal yang PASIF ataupun pengalaman yang spontan
Cinta NGGA AKAN PERNAH begitu saja terjadi!
Kita ngga akan bisa MENEMUKAN cinta yang selamanya
Kita harus MENGUSAHAKANNYA dari hari ke hari.

Benar juga ungkapan "diperbudak cinta"
Karena cinta itu BUTUH waktu, usaha, dan energi.
Dan yang paling penting, cinta itu butuh sikap BIJAK
Kita harus tahu benar APA YANG HARUS DILAKUKAN agar rumah tangga
berjalan dengan baik .

Jangan membuat kesalahan untuk hal yang satu ini.
Cinta bukanlah MISTERI

Ada beberapa hal spesifik yang bisa dilakukan (dengan
ataupun tanpa pasangan anda) agar rumah tangga berjalan lancar.
Sama halnya dengan hukum alam pada ilmu fisika (seperti gaya Grafitasi),
dalam suatu ikatan rumah tangga juga ada hukumnya.
Sama halnya dengan diet yang tepat dan olahraga yang benar dapat membuat
tubuh kita lebih kuat, beberapa kebiasaan dalam hubungan rumah tangga
juga DAPAT membuat rumah tangga itu lebih kuat.
Ini merupakan reaksi sebab akibat.

Jika kita tahu dan mau menerapkan hukum-hukum tersebut, tentulah kita
bisa "MEMBUAT" cinta bukan "JATUH".

Karena cinta dalam pernikahan sesungguhnya merupakan
sebuah DECISION,
dan bukan cuma PERASAAN..!

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak mendengar...
namun senantiasa bergetar....

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak buta..
namun senantiasa melihat dan merasa..

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak menyiksa..
namun senantiasa menguji..

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak memaksa..
namun senantiasa berusaha..

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak cantik..
namun senantiasa menarik..

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak datang dengan kata-kata..
namun senantiasa menghampiri dengan
hati..

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak terucap dengan kata..
namun senantiasa hadir dengan sinar
mata..

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak hanya berjanji..
namun senantiasa mencoba
memenangi..

jika ia sebuah cinta.....
ia mungkin tidak suci..
namun senantiasa tulus..

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak hadir karena permintaan..
namun hadir karena ketentuan...

jika ia sebuah cinta.....
ia tidak hadir dengan kekayaan dan
kebendaan...
namun hadir karena pengorbanan dan
kesetiaan..

Cintailah pasangan anda, seperti anda ingin dicintai olehnya
Setialah pada pasangan anda, seperti anda ingin mendapatkan kesetiannya

[Source : mail]
    posted by Immer Manalu  at   0 Comments Join Online Dynasis at Dynasis Online Network